Headlines News :

Selasa, 26 November 2013

akupresur sex



Sebuah cara yang efektif untuk kesehatan yang lebih baik!
Acupressure Points for Relieving Impotency & Sexual Problems. Akupresur Poin untuk Menghilangkan impotensi & Masalah seksual.




accu_53_4.jpg (4380 bytes)
Chronic muscular tension in the pelvic region can contribute to impotency, lack of sexual drive, weak erection, premature ejaculation, vaginal infections, and menstrual cramps. Ketegangan otot kronis di daerah pinggul dapat berkontribusi untuk impotensi, kurangnya dorongan seksual, ereksi lemah, ejakulasi dini, infeksi vagina, dan kram menstruasi. For potency and sexual sensations to be as full as possible, the pelvic area must be flexible. Untuk potensi dan sensasi seksual menjadi sepenuh mungkin, daerah panggul harus fleksibel. Working on these points can help you get better quicker. Bekerja pada titik-titik ini dapat membantu Anda mendapatkan lebih baik lebih cepat. You do not have to use all of these points. Anda tidak harus menggunakan semua titik-titik ini. Using just one or two of them whenever you have a free hand can be effective. Menggunakan hanya satu atau dua dari mereka setiap kali Anda memiliki tangan yang bebas bisa efektif. The following points strengthen the male and female sexual reproductive systems Hal-hal berikut memperkuat sistem reproduksi seksual laki-laki dan perempuan

Points (A)-- Sacral Points Poin (A) - Poin sacral
Location: The acupressure points are on the sacrum (at the base of the spine directly above the tall bone) Lokasi: Titik akupresur berada di sakrum (di dasar tulang belakang tepat di atas tulang tinggi)
Benefits: help relieve impotency, sexual-reproductive problems, lumbago, sacral pain, and lower-back pain. Manfaat: membantu meringankan impotensi, masalah seksual-reproduksi, sakit pinggang, nyeri sakral, dan nyeri punggung bawah. Two minutes of steady, firm pressure on these sacral Dua menit dari stabil, tekanan kuat pada sacral ini

Points (B) & Points (C) -- Sea of Vitality Poin (B) & Points (C) - Laut Vitalitas
Caution: Do not press on disintegrating discs or fractured or broken bones. Perhatian: Jangan tekan pada disintegrasi cakram atau patah tulang atau patah. If you have a weak back, a few minutes of stationary , light touching instead of pressure can be very healing. Jika Anda memiliki lemah kembali, beberapa menit stasioner, menyentuh cahaya, bukan tekanan bisa sangat penyembuhan.
Location: On the lower back (between the second and third lumbar vertebrae) two to four finger widths away from the spine at waist level, in line with the belly button. Lokasi: Di ​​punggung bawah (antara kedua dan ketiga lumbar vertebra) 2-4 lebar jari dari tulang belakang di tingkat pinggang, sejalan dengan pusar. Benefits: Relieves lower-back aches, fatigue, sexual-reproductive problems, impotency, and premature ejaculation. Manfaat: Meredakan sakit punggung bagian bawah, kelelahan, masalah seksual-reproduksi, impotensi, dan ejakulasi dini.

Points (D) -- Bubbling Springs Poin (D) - Bubbling Springs
Location: On the center of the sole of the foot, at the base of the ball of the foot, between the two pads. Lokasi: Di ​​tengah telapak kaki, di dasar bola kaki, antara dua bantalan. Benefits: Relieves hot flashes as well as impotency. Manfaat: Meredakan hot flashes serta impotensi.

Points (E) -- Sea of Energy Poin (E) - Sea Energi
Location: Three finger widths directly below the belly button. Lokasi: Tiga jari di tepat di bawah pusar.
Benefits: Relieves reproductive problems, irregular vaginal discharge, irregular periods, and impotency. Manfaat: Meredakan masalah reproduksi, keputihan yang tidak teratur, menstruasi yang tidak teratur, dan impotensi. Also used for strengthening the reproductive system. Juga digunakan untuk memperkuat sistem reproduksi.

Points (F) -- Gate Origin Poin (F) - Gerbang Asal
Location: Four finger widths directly below the belly button. Lokasi: Empat lebar jari tepat di bawah pusar.
Benefits: Relieves impotency, reproductive problems, irregular vaginal discharge, irregular menstrual periods, and urinary incontinence. Manfaat: Meredakan impotensi, gangguan reproduksi, keputihan yang tidak teratur, menstruasi tidak teratur, dan inkontinensia urin.

Points (G) -- Mansion Cottage Poin (G) - Mansion Cottage
Location: Both points are in the pelvic area in the middle of the crease where the leg joins the trunk of the body. Lokasi: Kedua poin di daerah panggul di tengah lipatan di mana kaki bergabung batang tubuh.
Benefits: These points are particularly good for relieving impotency, menstrual cramps, and abdominal discomfort. Manfaat: Titik-titik ini sangat baik untuk menghilangkan impotensi, kram menstruasi, dan perut tidak nyaman.

Points (H) -- Rushing Door Poin (H) - Bergegas Pintu
Location: Both points are in the pelvic area in the middle of the crease where the leg joins the trunk of the body. Lokasi: Kedua poin di daerah panggul di tengah lipatan di mana kaki bergabung batang tubuh.
Benefits: These points are particularly good for relieving impotency, menstrual cramps, and abdominal discomfort. Manfaat: Titik-titik ini sangat baik untuk menghilangkan impotensi, kram menstruasi, dan perut tidak nyaman.

Points (I) -- Three Mile Point Poin (I) - Tiga Mile Point
Location: Four finger widths below the kneecap, one finger width on the outside of the shinbone. Lokasi: Empat jari di bawah tempurung lutut, satu lebar jari pada bagian luar tulang kering. If you are on the correct spot, a muscle should flex as you move your foot up and down. Jika Anda berada di tempat yang benar, otot harus melenturkan saat Anda bergerak kaki Anda ke atas dan ke bawah.
Benefits: Strengthens the whole body, especially the muscles, and aids the sexual reproductive systems. Manfaat: Menguatkan seluruh tubuh, terutama otot-otot, dan membantu sistem reproduksi seksual. It normally takes months of daily practice to relieve impotency. Biasanya membutuhkan waktu berbulan-bulan praktek sehari-hari untuk meringankan impotensi.

Points (J) -- Bigger Stream--on both side of feet Poin (J) - Bigger Stream - di kedua sisi kaki
Caution: This point should not be stimulated strongly after the third month of pregnancy. Perhatian: Hal ini tidak boleh dirangsang kuat setelah bulan ketiga kehamilan.
Location: Midway between the inside anklebone and the Achilles tendon in the back of the ankle. Lokasi: Midway antara bagian dalam anklebone dan tendon Achilles di bagian belakang pergelangan kaki.
Benefits: Relieves sexual tensions, semen leakage, menstrual irregularity, swollen feet, ankle pain, and fatigue. Manfaat: Meredakan ketegangan seksual, kebocoran air mani, ketidakteraturan menstruasi, kaki bengkak, nyeri pergelangan kaki, dan kelelahan.

Pijat untuk Mengatasi Impotensi


Lakukan teknik acupressure berikut ini untuk mengatasi            masalah impotensi : 
1.      Duduklah di kursi. Letakkan kedua tangan di tengah punggung. Gosok tulang ekor 100 kali hingga Anda merasakan sensasi hangat. Gunakan kedua telapak tangan untuk menggosok dan menekan punggung bawah dan tulang sacrum. 
2.      Gunakan jemari Anda untuk menekan dengan lembut titik yang berada sedikit di atas pinggang, selebar dua jari pada kedua sisi tulang spinal selama dua menit (Bl23). 
3.      Gunakan ibu jari Anda untuk menekan dengan lembut dan memijat sebuah titik yang berada di tengah perut, selebar empat jari di bawah pusar selama satu menit (Cv4). Gunakan jemari Anda untuk menekan dengan lembut suatu lekukan tepat di atas pangkal penis selama satu menit. 
4.      Letakkan telapak tangan kanan Anda di pangkal testis. Naikkan testis dan penis sedikit. Gunakan telapak tangan kiri Anda untuk menekan dengan lembut daerah yang berada tepat di bawah pusar. Sementara itu, kontraksikan otot sphincter ani. Ulangi 20 kali. 
5.      Berbaringlah di atas punggung Anda. Gunakan kedua telapak tangan Anda untuk mendorong dari tulang dada ke tulang pubis sebanyak 100 kali. Mulailah dengan sangat lembut, dan secara bertahap tingkatkanlah tekanannya. 
6.      Gunakan jemari Anda untuk menekan dengan lembut dan memijat sebuah titik yang berada selebar empat jari di atas mata kaki sebelah dalam, tepat di balakang tulang kaki selama satu menit (Sp6). 

Praktik Pijat Refleksi Impoten



13695472451003103829
area refleksi/usenature.com
Pada seri ke-13 Praktik Pijat Refleksi kali ini, saya ajak pembaca belajar memijat salah satu gangguan yang banyak ditakuti oleh kaum Adam, impoten atau lemah syahwat karena khawatir tidak bisa membahagiakan pasangan. Hal yang manusiawi tentunya karena sexmerupakan salah satu kebutuhan biologis yang sangat penting. Impotensi biasanya disebabkan adanya kelainan pembuluh darah, syaraf, atau penis bisa juga karena efek samping pemakaian obat-obatan dan faktor gangguan psikis.
Pada pria lanjut usia banyak ditemukan penyebab bersifat fisik, sedangkan pada usia muda banyak masalah psikis.
Memang banyak faktor penyebab disfungsi ereksi penis ini, baik fisik maupun psikis, namun dalam pijat refleksi tak banyak perbedaan dalam terapinya. Refleksologi bisa dilakukan sebagai terapi sendiri atau bersinergi dengan terapi pengobatan lain, baik medis, herbal dan lainnya.
Titik Refleksi Utama
Titik refleksi utama ada pada prostat, penis, testis, adrenal, paru-paru, diafragma, tulang belakang thoracic dan lumbar. Titik lainnya pituitary, vas deferens, ginjal, tiroid, dan saluran kencing. Agar lebih mudah bisa lihat gambar diatas, titik utama ditandai lingkaran kecil warna biru, prostat dan testis/penis.
Teknik Memijat
Seperti biasa lakukan pijatan secara menyeluruh disemua titik refleksi, karena pada dasarnya tubuh yang sehat akan mendukung terciptanya kinerja semua organ tubuh termasuk untuk ereksi penis. Lakukan dengan cara menekan dan menahan beberapa detik, guyer atau gerakan spiral dengan jempol atau jari lainnya.
Lakukan pijatan selama 10-20 detik, diulang-ulang.
1369546119158133193
titik prostat dan titik testis
13695466881916118580
titik tulang belakang dan adrenalin
13695467811431017560
titik diafragma dan titik paru-paru
1369546873166240984
titik kelenjar pituitary dan prostat
1369547016909588807
titik vas deferens dan titik tyroid
Selamat mencoba dan semoga bermanfaat…
Sumber gambar: books.google.com.


Sabtu, 13 April 2013

Aktivitas Sederhana Yang Mengurangi Resiko Diabetes


Terapi lintah buat daibetes

Penyakit Diabetes diderita oleh banyak orang di seluruh dunia. Jumlahnyapun terus bertambah. Gaya hidup masyarakat pada masa kini menyebabkan pengidap penyakit diabetes bertambah terus dan akan mencapai 550 juta jiwa pada tahun 2030 nanti.

Diabetes bisa disebabkan oleh faktor keturunan, maupun gaya hidup yang tidak sehat, yaitu mengkonsumsi bula yang berlebihan dalam jangka waktu yang lama. Selain itu, stress juga dapat menyebabkan diabetes.
Akibat dari gaya hidup ini, sel pancreas yang seharusnya memproduksi insulin untuk mengatur kadar gula dalam darah, menjadi rusak. Akibatnya kadar gula dalam darah menjadi tinggi.
Penelitian yang dilakukan oleh Universitas Washington dan Pittsburgh menemukan bahwa diabetes dapat diturukan resikonya tanpa harus mengkonsumsi obat atau berdiet terlalu ketat. Dalam penelitaian ini ditemukan bahwa aktivitas fisik sangat efektif untuk melawan resiko diabetes.
Dikutip dari Reuters, hasil penelitian yang telah dipublikasikan dalam Jurnal Diabetes Care : “Aktivitas fisik sederhana berhubungan dengan tingkat resiko diabetes lebih rendah.”
Contoh dari aktivitas fisik yang paling sederhana adalah jalan kaki. Jika anda melakukan jalan kaki setiap hari, maka hal ini akan cukup mengurangi resiko diabetes dibanding mereka yang tidak pernah melakukannya.
Tingkat penurunan resiko yang terjadi bisa sampai 26%. Dengan jalan kaki sebanyak 5400 langkah sampai 7800 langkah. Bila anda ingin memulai aktivitas berjalan kaki ini, disarankan untuk berjalan santai selama 15 menit per hari. Bila telah terbiasa sampai 30-45 menit per hari, akan lebih menurunkan resiko dengan lebih signifikan.
Selain mengurangi resiko diabetes dengan beraktivitas fisik, mengkonsumsi sari buah-buahan yang mengangung iridoid dapat membantu memperbaiki sel pankreas yang rusak.

Cara Mengurangi Resiko Stroke Pada Wanita


Mencegah terjadinya serangan stroke jauh lebih baik daripada mengobati. Sebenarnya, untuk menjaga tubuh agar tetap sehat dan terhindar dari terkena serangan stroke cukup mudah, asalkan dilakukan dengan konsisten. Jalan kaki secara rutin telah ditemukan sebagai cara yang ampuh untuk mengurangi resiko stroke. Inilah yang telah ditemukan dalam sebuah penelitian terbaru di Spanyol oleh Jose Maria Huerta, dari Murcia Regional Authority, Spanyol.
Wanita yang rutin berjalan kaki dengan porsi minimal tiga jam dalam satu minggu, akan kecil kemungkinannya untuk terkena serangan stroke dibanding mereka yang tidak melakukannya. Melalui Reuters Health, Jose Maria Huerta juga menyampaikan pesan kepada masyarakat agar melakukan aktivitas olahraga santai secara rutin.
Dalam studi yang sebelumnya, juga telah dibuktikan pentingnya aktivitas fisik untuk mencegah stroke. Bila timbunan plak menyumbat pembuluh darah arteri pada otak maka bisa menyebabkan pecahnya pembuluh darah itu. Inilah yang dinamakan stroke. Dengan melakukan jalan cepat selama kurang lebih 210 menit (tiga setengah jam) per minggu, maka wanita dapat menurukan resiko terkena stroke.
Penelitian Huerta melibatkan sekitar 33.000 partisipan pria dan wanita. Dengan cara menjawab kuesioner mengenai aktivitas fisik yang telah dilakukan dalam kurun waktu 20 tahun, ini merupakan sebuah studi besar yang dilakukan sehubugan dengan kesehatan. Dalam studi ini Huerta dan tim penelitinya membagi partisipan berdasarkan jenis kelamin, jenis aktivitas fisik yang dilakukan, dan lama waktu yang dihabiskan dalam satu minggunya. Hasil penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal “Stroke”.
Dari hasil penelitian, terlihat bahwa terjadi penurunan yang sangat signifikan atas resiko terkena serangan stroke pada wanita yang sering berjalan kaki, dibanding dengan kelompok yang tidak aktif. Menurut data, wanita yang sering berjalan kaki dapat menurunkan resiko terkena stroke sebanyak 43%. Namun anehnya, hal ini tidak terjadi pada pria.
“Kami tidak memiliki penjelasan untuk hal ini.” Demikian yang diungkapkan Huerta dalam laporannya.
Wanita yang suka berjalan cepat, memiliki resiko lebih rendah 37% daripada mereka yang jarang berjalan. Sangat disarankan bagi wanita untuk melakukan aktivitas jalan kaki setidaknya dua jam dalam satu minggu. Dengan demikian resiko stroke dapat ditekan sebanyak 30%.
Menurut Dr. Wilson Cueva dari Universitas Chicago, Illinois di Amerika Serikat, tidak ada cara yang pasti untuk menentukan berapa banyak porsi latihan yang harus dilakukan untuk mengurangi resiko stroke, namun studi tentang pegurangan resiko stroke pada wanita juga telah dibuktikan dalam penelitian lain yang dilakukan oleh Harvard School of Public Health di Amerika Serikat.
Jalan kaki secara rutin dan konsisten dapat mengurangi resiko terkena stroke secara signifikan. Menjaga tubuh agar tetap sehat dan terhindar dari stroke

Rabu, 10 April 2013

Takdir 1



Allah, Dialah yang menciptakan kamu dari keadaan lemah, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah keadaan lemah itu menjadi kuat, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah kuat itu lemah (kembali) dan beruban. Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya dan Dialah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Kuasa.

Waktu yang telah ditentukan semakin mendekat. Waktu yang tertinggal sangat terbatas; beberapa tahun, bulan, atau bahkan mungkin hari. Kisah klasik tentang manusia, tanpa kecuali, berakhir di sini dengan sebuah pemakaman, yang dihadiri anggota keluarga, teman dekat, dan sanak saudara. Nyatanya, tidak ada seorang pun yang bebas dari akhir ini.
waktu yang dihabiskan seorang manusia di dunia ini pendek bagaikan “kejapan mata”. Namun, apa pun yang dimiliki seorang manusia dalam kehidupan, ia tidak akan mencapai kepuasan sejati kecuali ia beriman kepada Allah dan menyibukkan diri dengan selalu mengingat-Nya.
Setiap manusia, hampir tanpa kecuali, menghargai wajah yang cantik. Rumah besar yang mewah, perabotan berlapis emas dan mobil mewah bagi sebagian manusia adalah harta benda yang paling dipuja. Manusia menginginkan banyak hal dalam hidupnya, namun kecantikan dari apa pun yang kita miliki ditakdirkan lenyap pada waktunya.

Senin, 25 Maret 2013

About Massage



massage therapy
Massage is the manipulation of superficial and deeper layers of muscle and connective tissue to enhance function, aid in the healing process, and promote relaxation and well-being. It involves acting on and manipulating the body with pressure – structured, unstructured, stationary, or moving – tension, motion, or vibration, done manually or with mechanical aids. Target tissues may include muscles, tendons, ligaments, fascia, skin, joints, or other connective tissue, as well as lymphatic vessels, or organs of the gastrointestinal system. Massage can be applied with the hands, fingers, elbows, knees, forearm, and feet. There are over eighty different recognized massage modalities. The most cited reasons for introducing massage as therapy have been client demand and perceived clinical effectiveness.

Learn : Massage Therapy

INTRODUCTION TO MASSAGE


Massage is one of the oldest healing arts: Chinese records dating back 3,000 years document its use; the ancient Hindus, Persians and Egyptians applied forms of massage for many ailments; and Hippocrates wrote papers recommending the use of rubbing and friction for joint and circulatory problems. Today, the benefits of massage are varied and far-reaching. As an accepted part of many physical rehabilitation programs, massage therapy has also proven beneficial for many chronic conditions, including low back pain, arthritis, bursitis, fatigue, high blood pressure, diabetes, immunity suppression, infertility, smoking cessation, depression, and more. And, as many millions will attest, massage also helps relieve the stress and tension of everyday living that can lead to disease and illness.
So What Is It Exactly?
Massage, bodywork and somatic therapies are defined as the application of various techniques to the muscular structure and soft tissues of the human body. Specifically:
Massage: The application of soft-tissue manipulation techniques to the body, generally intended to reduce stress and fatigue while improving circulation. The many variations of massage account for several different techniques.
Bodywork: Various forms of touch therapies that may use manipulation, movement, and/or repatterning to affect structural changes to the body.
Somatic: Meaning “of the body.” Many times this term is used to denote a body/mind or whole-body approach as distinguished from a physiology-only or environmental perspective.
There are more than 250 variations of massage, bodywork, and somatic therapies and many practitioners utilize multiple techniques. The application of these techniques may include, but is not limited to, stroking, kneading, tapping, compression, vibration, rocking, friction, and pressure to the muscular structure or soft tissues of the human body. This may also include non-forceful passive or active movement and/or application of techniques intended to affect the energetic systems of the body. The use of oils, lotions, and powders may also be included to reduce friction on the skin. Click here for more information on what to expect.
Please note: Massage, bodywork and somatic therapies specifically exclude diagnosis, prescription, manipulation or adjustments of the human skeletal structure, or any other service, procedure or therapy which requires a license to practice orthopedics, physical therapy, podiatry, chiropractic, osteopathy, psychotherapy, acupuncture, or any other profession or branch of medicine

Test Footer

Search in the Hadith
Search:
in
Download | Free Code
www.SearchTruth.com

Followers

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Massage Therapy - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger